Friday, December 22, 2023

Mengenal Berbagai Buah yang Terdapat di Alquran dan Maknanya



Pertama-tama, mari kita lihat buah kurma. Buah yang manis ini tidak hanya lezat tapi juga memiliki makna khusus dalam budaya dan agama Islam. Kurma sering kali dikonsumsi oleh Nabi Muhammad SAW dan disunnahkan untuk dimakan saat berbuka puasa.

alam surat Ar-Ra'd Ayat 4, Allah SWT berfirman yang artinya: 

"Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman dan pohon korma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami dengan air yang sama. Kami melebihkan sebagian tanam-tanaman itu atas sebagian yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir."



Selanjutnya, kita memiliki buah tin. Buah ini disebutkan dalam Al-Quran dan dianggap sebagai salah satu buah yang berasal dari surga. Kaya akan serat dan nutrisi, buah tin juga memiliki nilai historis dan budaya yang tinggi dalam kehidupan Nabi Adam AS.

Allah berfirman dalam surat at-Tin ayat 1 yang artinya: Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun.



Pindah ke buah pisang, yang merupakan salah satu buah yang paling banyak dikonsumsi di dunia. Pisang adalah sumber energi yang baik dan juga mengandung berbagai nutrisi penting. Di dalam Islam, pisang dihargai sebagai salah satu buah yang diberkahi.

Pisang juga disebutkan dalam Al-Qu'ran di surat Al-Waqiah ayat 29 yang artinya: Dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya).



Sekarang, kita berfokus pada buah zaitun. Zaitun memiliki banyak manfaat kesehatan dan disebutkan dalam Al-Quran. Minyak zaitun juga memiliki nilai penting dalam kehidupan sehari-hari dan digunakan dalam berbagai tradisi kesehatan di dunia Islam

Buah zaitun merupakan buah yang diberkahi oleh Allah SWT. Sebagaimana dijelaskan dalam surat An Nur ayat 35. Yang artinya: Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (berlapis-lapis), Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang dia kehendaki, dan Allah memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.


 

Terakhir, kita memandang pohon bidara. Bidara merupakan tanaman yang disebutkan dalam Al-Quran dan memiliki banyak kegunaan. Dalam tradisi Islam, bidara dianggap sebagai buah yang bermanfaat dan menjadi bagian dari makanan Nabi Muhammad SAW.

Daun bidara termasuk salah satu tanaman yang tercantum dalam Al-Qur'an. Allah SWT berfirman dalam surat Al-Waqiah ayat 27-29 yang artinya: "Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu. Berada di antara pohon bidara yang tak berduri, dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya)." (Surat Al-Waqi'ah ayat 27-29)

No comments:

Post a Comment

Rekomendasi Powerbank 10.000mAh Terbaik 2025

Tahun 2025, kebutuhan akan daya tambahan untuk perangkat gadget semakin meningkat. Powerbank menjadi solusi praktis untuk mengatasi kehabisa...